Cairkan Dana Pilkada Belum Capai 50 Persen, Pemda Halbar Berpotensi Kena Sangsi Dari Kemendagri

Pemerintahan, Politik1,059 views

HALBAR, Majangmalut.com — Pencairan dana Pimilihan Kepala Daerah (Pilkada), baru Rp. 7.800.000.000. Pemerintah James Uang-Djufri Muhamad (JUJUR) terancam kena sangsi dari Kementrian dalam Negeri (Kemendagri) RI.

Informasi yang dihunpun media, Pemda Halmahera Barat, Maluku Utara, berpotensi kena sangsi lantaran hingga sekarang belum merealisasikan dana hiba untuk Pilkada belum mencapai 50 persen meski tahapan sudah berlangsung.

Terkait pembiayaan Pilkada, Pemda Halmahera Barat baru mencairkan sebesar Rp 7,8 miliar dari total Rp 44 miliar lebih, dengan rincian, untuk KPU 4 miliar dan Bawaslu Rp 3 miliar serta biaya pengamanan TNI-Polri Rp 800 juta.

“Iya anggaran Pilkada sudah dicairkan Rp 7,800 miliar. Dan kemarin itu hasil Zoom meting dengan Dirjen Otda Mendagri intinya disegerakan, karena kalau tidak ada sangsi,”Ungkap Kepala Kesbangpol Halbar, Asnath Sowo, Kamis (13/6/2024).

Karena itu, Asnath mengatakan, saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Badan Kesbangpol, telah kembali melakukan usulan proses pencarian hiba dana Pilkada setengah (dari) sisa anggaran hiba tersebut

“Jadi hari ini ada buat usulan permintaan pencairan lagi, Tapi balum tahu pasti realisasinya berapa belum tau, Pemda juga diberikan batas waktu,”akuhnya.(one)

 

 

 

Reporter : Iwan Dano
Editor      : Redaksi MM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *