HALBAR, Majangmalut.com — Raih suara signifikan di Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Pasangan James Uang dan Djufri Muhamad (JUJUR) jilid dua semakin kuat di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, 27 November 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan lansung oleh Bupati Halmahera Barat, James Uang saat di temui awak media di Lobi lantai dua kantor Bupati Halbar, Senin (04/3/2024).
James Uang menegaskan bahwa, dilihat dari suara yang diperoleh Partai Demokrat dan Nasdem pada Pileg 14 Februari kemarin sudah mencapai 25 ribu suara sekian, itu menjadi kekuatan Pasangan Jujur jilid dua di Pilkada Halbar akan datang.
“Ditengah ketatnya persaingan caleg anggota DPRD yang begitu banyak, tetapi partai Demokrat dan Nasdem keluar sekitar 10 kursi dari semua dapil, itu menjadi fakta politis, bahwa mayoritas masyarakat Halbar masih menginginkan Jujur jilid dua, karena saldo awal kami bertarung sudah capai 25 ribu suara lebih, Demokrat dan Nasdem sebelum kami bertarung,”tegas James Uang.
James juga mengatakan, selain capaian suara antara Partai Demokrat sama Nasdem yang mencapai sekitar 10 kursi, ini juga menjadi sejarah Pileg di Kabupaten Halmahera Barat, bahwa Partai Demokrat mampu mencapai 3 Kursi di Dapil III yang pembagian kursinya hanya 7 kursi.
“Ini baru pertama kali dari sepanjang sejarah Pileg di Halmahera Barat, kami dari Demokrat mampu keluar 3 kursi dari Dapil III, dengan perolehan suara Demokrat, 5.800 suara lebih di Dapil III,”ungkapnya.
Orang nomor satu di Pemkab Halbar ini juga menyampaikan bahwa, kedepan nanti dilihat, karena Partai Demokrat dan Partai Nasdem ini Koalisi atau tidak koalisi dengan partai lain pun sudah cukup untuk mencalonkan di Pilkada akan datang.
“Jadi kedepan tinggal kita lihat, hitungan – hitungan politik nanti siapa yang akan maju di Pilkada, karena kursi Demokrat dan Nasdem sudah lebih dari syarat mencalonkan sebagai kepala daerah dan Wakil kepala daerah,”ujarnya.
Selain itu James Uang juga bilang, untuk partai yang mau berkoalisi dengan Partai Demokrat dan Nasdem itu tetap diterima, akan tetapi kalau berkoalisi dengan menyodorkan caleg itu tidak diterima lagi.
“Karena saya sama pak Jufri sudah berkomitmen untuk Jujur jilid dua, jadi kalau ada partai lain yang mau berkoalisi kami tetap siap terima, tetapi tidak menyodorkan nama caleg, karena kami sudah tidak membuka ruang lagi untuk itu,”jelas James menutuop.(one)
Reporter : Iwan Dano
Editor : Redaksi MM