HALBAR, Majangmalut.com – Merasa terganggu dengan sikap pihak Hotel, karena menilai aktifitas Hotel D’hoek mengganggu Fasilitas Umum, warga Desa Hatebicara Kecamatan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara, warga Desa Hatebicara Kecam pihak Hotel.
Pantauan media Majangmalut.com, Selasa (14/02/2023), Hotel yang terletak di pemukiman warga Desa Hatebicara ini sedang di booking oleh pelanggan untuk membuat hajat pernikahan, meskipun memiliki ruang aula, hotel D’hoek juga memakai ruas jalan untuk memasang tenda, hal ini mengundang reaksi keluhan warga.
“Bukan cuma kali ini, harusnya hotel itu sediakan ruang aula yang cukup dan parkiran kendaraan, biar tidak terpakai ruas jalan,”kesal Dani Abd Rahman warga Desa Hatebicara.
Menurut Dani, Hotel D’hoek tidak boleh serta Merta untuk menggunakan jalan dalam hajat bisnisnya, warga ini menilai aktifitas Hotel D’hock dengan menggunakan jalan untuk kepentingan bisnis merupakan hal yang tidak logis.
“Acara itu kan bukan di rumah warga, hotel sudah di booking ruangannya, pakai ruangan Aula saja, tidak usah pake jalan lagi, kami merasa sangat terganggu,”tegasnya
Tokoh Pemuda Desa Hatebicara ini meminta agar kegiatan semacam itu tidak terulang lagi, dirinya mengecam jika pihak Hotel mengulangi aktivitas yang sama kedepan, maka akan ada teguran warga kepada pihak hotel.
“Ini pertama dan terakhir kalinya, jalan ini di bangun tidak untuk digunakan khusus hotel, ini jalan untuk umum, kalau sudah punya ruang aula yang begitu besar, kenapa harus gunakan jalan, kita harus putar lagi, intinya hotel itu bisnis, jadi jangan menggunakan fasilitas umum,”kecam Dani menutup.(kep)
Reporter : Wangkep Dano
Editor : Irwan FK
