HALBAR, Majangmalut.com — Sekolah Tinggi Pertanian dan Kewirausahaan (STPK) Banau, Halmahera Barat, Maluku Utara, sukses menggelar Wisuda periode ke VII Tahun Ajaran 2023/2024 dengan peserta Wisuda sebanyak 34 mahasiswa dan mahasiswi.
Acara Wisuda tersebut berlangsung di Aula Bidadari Kantor Bupati pada, Rabu (13/12/2023) dihadiri olah Wakil Bupati Halbar, Djufri Muhamad.
Wakil Bupati Jufri Muhamad, dalam kesempatan itu, mengatakan, peran STPK Banau dan para sarjana yang dihasilkan sangat penting, sebab menurutnya, mereka yang akan menjadi pemimpin, pelaku dan bagian dari pembangunan Halmahera Barat untuk kemajuan, kesejahteraan serta kemakmuran bangsa.
Ketua DPD NasDem Halmahera Barat ini mengingatkan para wisudawan menyadari tugas dan tanggung jawab yang diemban di tengah masyarakat. Dimana tugas dan tanggung jawab itu akan jauh lebih besar dan berat dibanding semasa menjadi mahasiswa.
“Saya berpesan kepada para wisudawan, jadilah sarjana penggerak dan pelopor di dalam masyarakat dan di dalam pembangunan. tunjukkan kemampuan diri dan kompetensi. kembangkan kemandirian dan bekerja serta berkarya secara profesional. saya yakin setiap gerak dan langkah para sarjana akan didukung, diharapkan dan dibanggakan masyarakat halmahera barat,”tuturnya.
Sementara Ketua STPK Banau, Dr.Ir.Abdurrahman Hoda, dalam kesempatan yang sama, mengatakan wisuda STPK Banau hari ini telah melahirkan para intelektual muda yang diharapkan dapat menjadi trigger dan memotivasi menjadi entrepreneur millennial yang inovatif, inspiratif dan kreatif serta mandiri membangun bersama masyarakat.
Mantan Warek II dan IV, Universitas Khairun Ternate itu berharap, para lulusan dapat menjadi penggerak pembangunan pertanian guna menciptakan lapangan kerja seperti motto STPK Banau, yakni, We are not the job seeker but the job creator (kami bukan pencari kerja tetapi pencipta kerja) menjadi problem solver, membantu memberdayakan masyarakat sehingga tercipta kemandirian dan kemaslahatan yang menjadi amanah luhur, cita-cita Bangsa Indonesia tercinta.
“Khususnya di tengah-tengah Kabupaten Halmahera Barat, Bumi Saloi Sirimoi yang kaya emas hijaunya, santun dan taqwa masyarakatnya, dibalut manis budaya rion-rion yang telah menjadi identitas budaya masyarakat serta ikon pariwisata yang didasari nilai-nilai luhur, filosofis dan keberagaman yang begitu indah sebagai sebuah anugerah Sang Kuasa,”tandasnya.
Di tempat yang sama, Ausalmon Raffane, mawakili Ketua Yayasan STPK Banau, Irene Yusiana Roba, menyatakan, wisuda pada periode kali ini merupakan sebuah pencapaian besar bagi kampus dan Kabupaten Halmahera Barat. Sebab menurutnya itu berarti, hingga akhir 2023 ini, STPK Banau telah menghasilkan 314 alumni.
“Bagi para lulusan, hari ini adalah awal dari babak baru dalam kehidupan. Selain kebanggaan sudah menyelesaikan kuliah, momen wisuda menjadi awal perjuangan baru. Para lulusan akan memasuki medan perjuangan yang lebih menantang, yaitu berjuang di tengah masyarakat. Para lulusan juga dituntut untuk lebih bertanggung jawab sebagai orang dewasa,”ujarnya.
Dia berharap, wisudawan Tahun ini bisa menapaki jalan yang telah dirintis kampus, dengan menjadi wirausahawan di bidang pertanian dan membangun industri pertanian yang berkualitas, sebab banyak potensi pertanian di Halmahera Barat dan Maluku Utara, yang menjadi alasan STPK Banau didirikan dan didanai oleh Pemerintah setempat.
“Dunia pertanian menantikan inovasi dan ketekunan yang telah mahasiswa asah selama ini. Jadilah agen perubahan dalam mewujudkan ketahanan pangan, menjadi garda terdepan dalam inovasi agronomi, dan teladan dalam keberlanjutan lingkungan,”pungkasnya.(one)
Reporter : Iwan Dano
Editor : Redaksi MM
