TERNATE, Majangmalut.com — Direktur Jenderal Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) dalam hal ini Bandara Udara Sultan Babullah Ternate, Maluku Utara minim Fasilitas, kenapa tidak, Peti Jenazah yang berisikan Jenazah yang dikirim dari Bandara Ngurah Rai Bali menggunakan Layanan Maskapai Penerbangan Lion Air yang tiba di Bandara Babullah pada, Selasa (7/01/2025) mendapat Perlakuan yang tidak baik, yakni peti Jenazah diangkut ke luar Bandara mengunakan Gerobak.
Menurut pihak keluarga yg di konfirmasi media Majang Malut langsung di lokasi Bandara membenarkan hal Tersebut.
“Kita dari keluarga hanya meminta pengertian baik untuk bisa memamsukan Ambulance ke dalam landasa bandara guna bisa mengangkut Peti Jenazah menggunakan Mobil Jenazah, lantaran kami pihak keluarga tidak terima jika Jenazah berserta Peti nya di angkut manggunakan Gerobak! Itu manusia bukan Dus Atau Karung yang dikirim.”Ungkap Idfy salasatu pihak keluarga yang ikut menjemput Jenazah di Bandara.
Sementara dari pihak Bandara Babullah Ternate saat di konfirmasi pihak keluarga di tempat, menjelaskan bahwa hal Tersebut sudah menjadi aturan atau regulasi dari pihak Instansi terkait.
Petugas Bandara Babubullah Ternate yang bertugas saat itu juga bilang bahwa, Ambulance yang disediakan keluarga dari luar Bandara tidak bisa masuk kecuali Ambulance Karantina Kesehatan yang dikelola dari pihak bandara saja yang bisa masuk sampai ke landasan (samping Pesawat).
“Yang bisa masuk sampai landasan hanya Ambulance karantina kesehatan yang dikelola pihak Bandara, Ambulance dari luar tidak bisa masuk itu sudah aturan,”katanya. (Red)
Reporter : Try
Editor : Redaksi MM
